Selasa, 11 November 2014

Sejarah Peneman Virus

Sejarah Penemuan Virus

Penelitian mengenai virus dimulai dengan penelitian mengenai penyakit mosaik yang menghambat pertumbuhan tanaman tembakau dan membuat daun tanaman tersebut memiliki bercak-bercak. Pada tahun 1883, Adolf Mayer, seorang ilmuwan Jerman, menemukan bahwa penyakit tersebut dapat menular ketika tanaman yang ia teliti menjadi sakit setelah disemprot dengan getah tanaman yang sakit. Karena tidak berhasil menemukan mikroba di getah tanaman tersebut, Mayer menyimpulkan bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri yang lebih kecil dari biasanya dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop.

Pada tahun 1892, Dimitri Ivanowsky dari Rusia menemukan bahwa getah daun tembakau yang sudah disaring dengan penyaring bakteri masih dapat menimbulkan penyakit mosaik. Ivanowsky lalu menyimpulkan dua kemungkinan, yaitu bahwa bakteri penyebab penyakit tersebut berbentuk sangat kecil sehingga masih dapat melewati saringan, atau bakteri tersebut mengeluarkan toksin yang dapat menembus saringan. Kemungkinan kedua ini dibuang pada tahun 1897 setelah Martinus Beijerinck dari Belanda menemukan bahwa agen infeksi di dalam getah yang sudah disaring tersebut dapat bereproduksi karena kemampuannya menimbulkan penyakit tidak berkurang setelah beberapa kali ditransfer antartanaman.Patogen mosaik tembakau disimpulkan sebagai bukan bakteri, melainkan merupakan contagium vivum fluidum, yaitu sejenis cairan hidup pembawa penyakit.

Setelah itu, pada tahun 1898, Loeffler dan Frosch melaporkan bahwa penyebab penyakit mulut dan kaki sapi dapat melewati filter yang tidak dapat dilewati bakteri. Namun demikian, mereka menyimpulkan bahwa patogennya adalah bakteri yang sangat kecil.

Pendapat Beijerinck baru terbukti pada tahun 1935, setelah Wendell Meredith Stanley dari Amerika Serikat berhasil mengkristalkan partikel penyebab penyakit mosaik yang kini dikenal sebagai virus mosaik tembakau.Virus ini juga merupakan virus yang pertama kali divisualisasikan dengan mikroskop elektron pada tahun 1939 oleh ilmuwan Jerman G.A. Kausche, E. Pfankuch, dan H. Ruska.


Ciri-Ciri Virus


Virus memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Virus bersifat aseluler (tidak mempunyai sel)
2. Virus berukuran amat kecil , jauh lebih kecil dari bakteri, yakni berkisar antara 20 mµ - 300mµ (1 mikron = 1000 milimikron). untuk mengamatinya diperlukan mikroskop elektron yang pembesarannya dapat mencapai 50.000 X.
3. Virus hanya memiliki salah satu macam asam nukleat (RNA atau DNA)
4. Virus umumnya berupa semacam hablur (kristal) dan bentuknya sangat bervariasi. Ada yang berbentuk oval , memanjang, silindris, kotak dan kebanyakan berbentuk seperti kecebong dengan "kepala" oval dan "ekor" silindris.
5. Tubuh virus terdiri atas: kepala , kulit (selubung atau kapsid), isi tubuh, dan serabut ekor.
6. virus memiliki lapisan protein yang disebut kapsid
7. Virus hanya dapat berkembang biak di sel hidup lainnya. Seperti sel hidup pada bakteri, hewan, tumbuhan, dan sel hidup pada manusia.
8. Virus tidak dapat membelah diri.
9. Virus tidak dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa, tetapi dapat dikristalkan.

Struktur Tubuh Virus Dan Penjelasannya



a) Kepala

Kepala virus berisi DNA dan bagian luarnya diselubungi kapsid.

b) Kapsid

Kapsid adalah selubung yang berupa protein, Kapsid terdiri atas bagian - bagian yang disebut kapsomer, misalnya,kapsid pada TMV dapat terdiri atas satu rantai polipeptida yang tersusun atas 2.100 kapsomer. Kapsid juga dapat terdiri dari protein - protein monomer identik, yang masing - masing terdiri dari rantai polipeptida.

c) Isi tubuh

isi tubuh yang kering disebut virion adalah bahan genetik yakni asam nukleat (DNA atau RNA), contohnya sebagai berikut:

1) Virus yang isi tubuhnya RNA dan bentuknya menyerupai kubus antara lain, virus polyomyelitis, virus radang mulut dan kuku, dan virus influenza.

2) Virus yang isi tubuhnya RNA, protein, lipida, dan polisakarida, contohnya para mixovirus.

3) Virus yang isi tubuhnya terdiri atas RNA, protein dan banyak lipida, contohnya virus cacar.

d) Ekor

Ekor virus merupakan alat penancap ketubuh organisme yang diserangnya. Ekor virus terdiri atas tabung bersumbat yang dilengkapi benang / serabut.

pada virus dijumpai asam nukleat yang diselubungi kapsid , disebut nukleokapsid , ada dua macam :

a) Nukleokapsid yang telanjang, misalnya TMV, Adenovirus, dan virus kutil (warzer virus).

b) Nukleokapsid yang diselubungi suatu membran pembungkus, misalnya pada virus influenza dan virus herpes.

REPRODUKSI VIRUS

Virus hanya dapat berkembang biak pada sel atau jaringan hidup. Oleh karena itu, virus menginfeksi sel bakteri, sel hewan, atau sel tumbuhan untuk bereproduksi. Cara reproduksi virus disebut proliferasi atau replikasi. 
Pada Bakteriofage reproduksinya dibedakan menjadi dua macam, yaitu daur litik dan daur lisogenik. Pada daur litik, virus akan menghancurkan sel induk setelah berhasil melakukan reproduksi, sedangkan pada daur lisogenik, virus tidak menghancurkan sel bakteri tetapi virus berintegrasi dengan DNA sel bakteri, sehingga jika bakteri membelah atau berkembangbiak virus pun ikut membelah. 
Pada prinsipnya cara perkembangbiakan virus pada hewan maupun pada tumbuhan mirip dengan yang berlangsung pada bakteriofage, yaitu melalui fase adsorpsi, sintesis, dan lisis.

a. Infeksi secara litik/daur litik

    Daur litik melalui fase-fase berikut ini:

1. Fase adsorpsi dan infeksi

Dengan ujung ekornya, fag melekat atau menginfeksi bagian tertentu dari dinding sel bakteri, daerah itu disebut daerah reseptor (receptor site : receptor spot). Daerah ini khas bagi fag tertentu, dan fag jenis lain tak dapat melekat di tempat tersebut. Virus penyerang bakteri tidak memiliki enzim-enzim untuk metabolisme, tetapi rnemiliki enzim lisozim yang berfungsi merusak atau melubangi dinding sel bakteri.
Sesudah dinding sei bakteri terhidrolisis (rusak) oleh lisozim, maka seluruh isi fag masuk ke dalam hospes (sel bakteri). Fag kemudian merusak dan mengendalikan DNA bakteri.

2. Fase Replikasi (fase sintesis)

DNA fag mengadakan pembentukan DNA (replikasi) menggunakan DNA bakteri sebagai bahan, serta membentuk selubung protein. Maka terbentuklah beratus-ratus molekul DNA baru virus yang lengkap dengan selubungnya.

3. Fase Pembebasan virus fag - fag baru / fase lisis

Sesudah fag baru terbentuk, sel bakteri akan pecah (lisis), sehingga keluarlah fag yang baru. Jumlah virus baru ini dapat mencapai sekitar 200. Pembentukan partikel bakteriofag memerlukan waktu sekitar 20 menit.
b. Infeksi Secara Lisogenik /Daur Lisogenik
    Daur lisogenik melalui fase-fase berikut ini:

1. Fase Adsorpsi dan Infeksi

Fag menempel pada tempat yang spesifik. Virus melakukan penetrasi pada bakteri kemudian mengeluarkan DNAnya ke dalam tubuh bakteri.

2. Fase Penggabungan

DNA virus bersatu dengan DNA bakteri membentuk profag. Dalam bentuk profag, sebagian besar gen berada dalam fase tidak aktif, tetapi sedikitnya acla satu gen yang selalu aktif. Gen aktif berfungsi untuk mengkode protein reseptor yang berfungsi menjaga agar sebagian gen profag tidak aktif.

3. Fase Pembelahan

Bila bakteri membelah diri, profag ikut membelah sehingga dua sel anakan bakteri juga mengandung profag di dalam selnya. Hal ini akan berlangsung terus-menerus selama sel bakteri yang mengandung profag membelah. Jadi jelaslah bahwa pada virus tidak terjadi pembelahan sel, tetapi terjadi penyusunan bahan virus (fag) baru yang berasal dari bahan yang telah ada dalam sel bakteri yang diserang.

Beberapa perbedaan daur litik dan lisogenik:

 Siklus/daur litik

• Waktu relatif singkat 
• Menonaktifkan bakteri 
• Berproduksi dengan bebas tanpa terikat pada kromosom bakteri

 Siklus/daur lisogenik 

• Waktu relatif lama 
• Mengkominasi materi genetic bakteri dengn virus 
• Terikat pada kromosom bakteri

Materi Sejarah Kelas X



Uji Kompetensi Hal : 33
1)      Mengapa para ahli banyak melakukan penelitian manusia purba di bantaran sungai ?
Jawab :
Karena, pada waktu zaman purba, manusia purba banyak yang bergantung dengan alam, hidupnya tidak menetap dan dimana ada sumber makanan, ditempat itulah mereka berada. Karena sungai menyimpan banyak sumber makanan seperti ikan, air yang mencukupi.dll. di bantaran sungai pun banyak tumbuhan yang hidup, tanahnya yang subur. Jadi, banyak manusia purba yang hidup dan matinya ada di bantaran sungai.
2)      Jelaskan ciri dan mengapa hasil penelitian Dubois di Trinil disebut sebagai jeni Pithecanthropus erectus (kera yang berjalan tegak) ?
Jawab :
Ciri- ciri Pithecanthropus Erectus
  • Hidung, kening dan mulutnya menonjol
  • Mukanya lebar
  • Tulang rahangnya kuat
  • Giginya kuat dan besar
  • Jalannya tegak
  • Volume otaknya 900 cc
  • Tinggi sekitar 165-180 cm
  • Berat badannya kira- kira 104 kg
Hasil penelitian Dubois di Trinil dinamakan Pithecanthropus Erectus karena setelah di teliti secara lanjut/detail, terbentuk kerangka manusia namun masih terlihat tanda – tanda kera, dan tulang pahanya tegak seperti dapat berjalan tegak. Kemudian hasil penelitian tersebut disebut jenis Pithecanthropus Erectus yang artinya kera yang berjalan tegak

3)      Menurut pendapat kamu, bagaimana manusia purba bisa menyebar ke dalam wilayah Kepulauan Indonesia bahkan sampai ke luar Kepulauan Indonesia ?
Jawab :
Manusia purba dapat menyebar ke dalam wilayah Kepulauan Indonesia untuk mencari buruan makanan, hidup manusia purba berpindah – pindah (nomaden), perpindahan itu dimaksudkan mencari tempat yang pas, cocok, banyak makanan dan menghindari fenomena alam yang tidak menentu. Jadi, dengan manusia purba berpndah-pindah tempat, mereka tidak hanya terkumpul dalam suatu wilayah akan tetapi, menyebar sampai wilayah Indonesia, bahkan sampai ke luar wilayah kepulauan Indonesia.

4)      Buatlah karya ilmiah (2-3 halaman) dengan tajuk, Sangiran Laboratorium Manusia Purba !
Jawab :
KARYA ILMIAH TAJUK SANGIRAN LABORATORIUM MANUSIA PURBA
Sangiran merupakan sebuah situs arkeologi (Situs Manusia Purba) di Jawa, Indonesia dan terlengkap di Asia. Sangiran terletak disebelah utara Kota Solo dan berjarak sekitar 15 km (tepatnya di desa krikilan, kec. Kalijambe, Kab.Sragen). Gapura Situs Sangiran berada di jalur jalan raya Solo Purwodadi dekat perbatasan antara Gemolong dan Kalioso (Kabupaten Karanganyar). Gapura ini dapat dijadikan penanda untuk menuju Situs Sangiran, Desa Krikilan. Jarak dari gapura situs Sangiran menuju Desa Krikilan ± 5 km. Situs Sangiran memunyai luas sekitar 59, 2 km² (SK Mendikbud 070/1997) secara administratif termasuk kedalam dua wilayah pemerintahan, yaitu : Kabupaten Sragen (Kecamatan Kalijambe, Kecamatan Gemolong, dan Kecamatan Plupuh) dan Kabupaten Karanganyar (Kecamatan Gondangrejo), Provinsi Jawa Tengah (Widianto & Simanjuntak, 1995).
. Areanya seluas 56 km² berada di kaki Gunung Lawu, Jawa Tengah, atau di lembah Sungai Bengawan Solo. Sangiran memberi informasi lengkap tentang sejarah kehidupan manusia purba meliputi habitat, pola kehidupannya, binatang yang hidup bersamanya, hingga proses terjadinya bentang alam dalam kurun waktu tidak kurang dari 2 juta tahun (Pliosen Akhir hingga akhir Pleistosen Tengah).
Sementara itu, Museum Sangiran masih berlokasi di sekitaran situs arkeologi  ini. Di sini Anda dapat melihat sekitar 13.809 koleksi fosil manusia purba dan merupakan terlengkap di Asia. Ada juga fosil hewan bertulang belakang, fosil binatang air, batuan, fosil tumbuhan laut, alat-alat batu, dan beberapa jenis hewan seperti badak, sapi, rusa, banteng, dan kerbau. Tersedia juga ruang audio visual untuk menyaksikan fosil tinggalan kehidupan masa prasejarah di Sangiran. Museum Sangiran saat ini menjadi sebuah museum megah dengan arsitektur modern. Di sini anda dapat melihat dari dekat koleksi fosil manusia purba, binatang yang hidup pada masa itu, hingga peralatan yang digunakannya.
Situs Sangiran merupakan obyek wisata ilmiah yang menarik. Tempat ini memiliki nilai tinggi bagi ilmu pengetahuan dan merupakan aset Indonesia. Pada tahun 1977 Sangiran ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia sebagai cagar budaya. Oleh karenanya Dalam sidangnya yang ke 20 Komisi Warisan Budaya Dunia di Kota Marida, Mexico. Tahun 1996 Sangiran terdaftar dalam Situs Warisan Dunia UNESCO sebagai World Heritage (No. 593, dokumen WHC-96/Conf.201/21).
Sejak ditetapkannya sebagai World Heritage oleh UNESCO, Sangiran memberi sumbangannya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan di dunia khususnya ilmu arkeologi, geologi, paleoanthropologi, dan biologi. Dilihat dari hasil temuannya, Situs Sangiran merupakan situs purbakala yang paling lengkap di Asia bahkan di dunia.
Situs Sangiran mencakup tiga kecamatan di Kabupaten Sragen yaitu Kalijambe, Gemolong dan Plupuh serta Gondangrejo di Kabupaten Karanganyar.  Awalnya Situs Sangiran adalah sebuah kubah penelitian yang dinamakan Kubah Sangiran kemudian tererosi bagian puncaknya sehingga membentuk sebuah depresi akibat pergerakan dari aliran sungai. Pada depresi itu ditemukan lapisan tanah yang mengandung informasi tentang kehidupan di masa lampau.
Tahun 1934 antropolog Gustav Heinrich Ralph von Koenigswald memulai penelitian di area tersebut. Pada tahun-tahun berikutnya dari hasil penggalian ditemukan fosil Pithecanthropus erectus atau Manusia Jawa. Ada sekitar 60 lebih fosil lainnya di antaranya fosil Meganthropus palaeojavanicus yang ditemukan di situs ini.
Kawasan Sangiran menyimpan misteri yang sangat menarik untuk diungkap. Manusia purba jenis Homo erectus yang ditemukan di wilayah Sangiran ada sekitar lebih dari 100 individu yang mengalami masa evolusi tidak kurang dari 1 juta tahun. Jumlah ini mewakili 65% dari seluruh fosil manusia purba yang ditemukan di Indonesia dan merupakan 50% dari jumlah fosil sejenis yang ditemukan di  dunia. Jenis Homo erectus yang ditemukan adalah dari masa Pleistosen Awal dan Pleistosen Tengah, dan mungkin juga pada Pelistosen Akhir. Manusia jenis ini mempunyai ciri-ciri tinggi badan kurang lebih 165-180 cm dengan postur yang tegap, tetapi tidak setegap Meganthropus. Mereka memiliki geraham yang masih besar, rahang kuat, tonjolan kening tebal serta melintang pada dahi dari pelipis ke pelipis dan tonjolan belakang kepalanya nyata, dagu belum ada dan hidung lebar. Perkembangan otaknya baru memiliki volume sekitar 800-1100 cc dan  manusia ini digolongkan dalam Homo erectus arkaik.
Selain fosil manusia purba, di Sangiran ada juga fosil hewan bertulang belakang  hingga cangkang molusca. Fosil vertebrata ditemukan di semua lapisan (Kalibeng, Kabuh, dan Notopuro). Ditemukan juga fosil  gajah purba, badak, banteng, sapi, kerbau, dan rusa. Diperkirakan hewan-hewan tersebut hidup sezaman dengan Homo erectus dan menjadi binatang buruan mereka.
Keseluruhan fosil yang telah ditemukan sampai saat ini sebanyak 13.809 buah. Sebanyak 2.934 fosil disimpan di Ruang Pameran Museum Sangiran dan 10.875 fosil lainnya disimpan di gudang penyimpanan. Beberapa fosil manusia purba disimpan di Museum Geologi Bandung dan Laboratorium Paleoanthropologi Yogyakarta.
Ladang fosil di situs Sangiran sangat khas, Anda dapat melihat jelas pada bagian yang bertebing curam yaitu stratigrafi yang menunjukkan empat formasi (lapisan tanah). Stratigrafi merupakan studi mengenai sejarah, komposisi dan umur relatif serta distribusi perlapisan tanah dan interpretasi lapisan-lapisan batuan untuk menjelaskan sejarah Bumi.

Keberadaan Kawasan Sangiran sangatlah penting dan menarik, secara nyata Anda dapat melihat lokasi temuan dan lapisan stratigrafi yang sudah berumur jutaan tahun. Saat ini arealnya seluas 56 km² tersebut masih dihuni oleh masyarakat sekitar Sangiran. Sangiran merupakan aset yang sangat penting secara nasional maupun internasional.
5)      Coba kamu inventarisir berbagai situs dan tinggalan manusia purba di daerah kamu masing-masing !
Jawab :
NO
NAMA SITUS
FUNGSI PADA MASA LALU
FUNGSI PADA MASA SEKARANG
LETAK ( KECAMATAN atau KABUPATEN)
1
SITUS BATUR AGUNG
PEMUJAAN ARWAH NENEK MOYANG
WISATA BUDAYA
BASAH, KEDUNG BANTENG, PURWOKERTO
2
SITUS CIPARI
TEMPAT PEMUJAAN ARWAH
CAGAR BUDAYA
KUNINGAN, JABAR
3
SITUS GUA PUTRI
TEMPAT TINGGAL KOLONI MANUSIA PURBA
WISATA BUDAYA
BATU RAJA, SUMATERA SELATAN
4
SITUS LIANG BUA, GUA KARST
TEMPAT TINGGAL MANUSIA PURBA
CAGAR BUDAYA
FLORES
5
SITUS SANGIRAN
TEMPAT TINGGAL MANUSIA PURBA
CAGAR BUDAYA, MUSEUM, LABORATORIUM
LEMBAH SUNGAI BENGAWAN SOLO, SANGIRAN
6
SITUS GUNUNG PADANG
PEMUJAAN MASYARAKAT
CAGAR ALAM DAN BUDAYA
KARYAMUKTI, CAMPAKA, CIANJUR
7
SITUS SOKOLIMIN
PEMUJAAN MASYARAKAT
CAGAR BUDAYA
BEJOHARJO, KARANGMOJO, CIANJUR
8
SITUS CANDI BEDINGIN CEBONGAN
PEMUJAAN MASYARAKAT
CAGAR BUDAYA
BEDINGIN, SONDANGADI, MLATI, SLEMAN
9
SITUS WATU GILANG
TEMPAT PERTAPA
CAGAR BUDAYA
BANGUNTAPAN, BANTUL


                         




Hal : 63
  1.  Coba kamu diskusikan mengapa manusia purba membuat peralatan dari bebatuan, kayu dan tulang?
  2. Peralatan yang dibuat oleh manusia purba dari batu dapat digunakan sebagai alat serba guna, coba jelaskan dan beri contoh.
JAWAB
  1. .   Manusia purba membuat peralatan dari bebatuan, kayu, dan tulang. Serta mereka belum bisa mengolah logam. Jadi, mereka membuat peralatan dari bahan-bahan yang ada di sekitarnya saja.
  2.  Zaman batu tua (paleolitikum) :
  •  Kapak genggam
  •  Kapak Perimbas
  •  Alat Serpih (Flake)
Zaman batu tengah (Mesolitikum):
  •  Kapak Genggam Sumatera (pebble culture)
  •  Kapak pendek
Zaman batu muda (Neolitikum):
  •  Kapak persegi
  •  Kapak lonjong
  •  Kapak bahu.

Minggu, 20 April 2014

AE PUBLISHING: Event Cinta Terlarang, Hadiah Utama Buku dan Gamis...

Event Cinta Terlarang, Hadiah Utama Buku dan Gamis/Baju Batik


INFO LOMBA
Hai Guys, pernah punya pengalaman tentang kisah cinta yang terlarang?

Atau kisah cinta yang tak di restui?

Bahkan cinta yang sangat tidak mungkin terjadi karena terlarang?

<!--more-->

(Yah balik lagi deh ke awal)

Intinya tentang kisah kasih yang terlarang deh. Baik itu fiksi atau
kisah nyata, yuk ikutan event audisi naskah ini. Daripada kisahmu
mengendap di udara, lebih baik kan kalau bisa di bukukan? ^^



Berikut ketentuannya:

1. Naskah di tulis dengan font Times New Roman 12, A4, Justify (rata
kanan-kiri), spasi 1,5, dengan margin left, right, bottom, Top
masing-masing 3 cm.

2. Naskah harus sesuai tema “Cinta terlarang”, boleh fiksi/kisah nyata,
Panjang naskah 5-6 halaman, sertakan biodata narasi di akhir naskah.

3. Kirim naskah ke email: abdillah.elia@gmail.com cc: Ru1chan@ymail.com
berupa lampiran/attachment, dengan subyek #Forbidden, badan email
biarkan kosong. Nama file: Nama kamu + Judul cerpen.

4. Setiap peserta wajib:

a. Bergabung dengan group Antologi Es Campur (ECA).

b. Like FP Kinelia Shop sebagai sponsor https://www.facebook.com/pages/Kinelia-SHOP/296583273730025?fref=ts

c. Khusus bagi yang punya twitter silahkan follow @Elia_Abdillah dan
@AnggitAsakura dan kirim tweet “@Elia_Abdillah dan @AnggitAsakura aku
udah kirim cerpenku, cek email ya. #Forbidden “. Yang tidak punya twiter
tidak wajib.

d. Bagikan Note ini di catatan Fb kamu dan tandai minimal ke 20 teman kamu.

5. DL: Tanggal 25 April 2014

6. Akan Dipilih 20 karya terbaik termasuk karya PJ untuk di bukukan, setiap peserta hanya boleh mengirim maksimal 2 cerpen.



Hadiah:

1. Pemenang cerpen terbaik Pertama akan mendapatkan 1 eksemplar buku
antologi “Antara Kita Dan Hujan”, Baju Gamis (Untuk pemenang perempuan)
dan Baju batik (untuk pemenang laki-laki) dari Kinelia shop.\

2. Pemenang cerpen terbaik kedua akan mendapatkan 1 eksemplar buku
antologi “Ketika Binatang Bicara Cinta.” &amp; Yoko Spa Salt
(Sakura).

3. Pemenang Cerpen terbaik ketiga akan mendapatkan 1 Eksemplar buku “Kisah Klasik HP Jadul”.

4. Seluruh kontributor mendapatkan e-sertifikat dan potongan 100 ribu jika ingin menerbitkan buku di AEP. (Berlaku 2 bulan).



Hadiah tidak bisa diakumulasikan atau diuangkan. Yuk mulai menulis. ^^



Salam PJ



Elia Abdillah


Senin, 31 Maret 2014

Macam Dan Arti Nama dalam Bahasa Jepang

MACAM ARTIAN & NAMA (Laki-laki) Jepang

AKI yang berarti "terang / musim gugur" (明/秋) - Jepang unisex nama.

Akihiro berarti "kecerahan besar" (明宏) - nama anak laki-laki Jepang.
Akio artinya "orang terang" (昭夫) - nama anak laki-laki Jepang.
AKIRA berarti "terang / jelas" (明/亮) - nama Jepang unisex.
AOI yang berarti "biru" (碧) - Jepang unisex nama.
Arata berarti "baru, segar" (新) - nama anak laki-laki Jepang.
Atsushi berarti "sutradara rajin" (敦司) - nama anak laki-laki Jepang.
Ayumu yang berarti "mimpi berjalan, visi" (歩梦) - nama anak laki-laki Jepang.
DAI berarti "besar, besar" (大) - nama anak laki-laki Jepang.
Daichi yang berarti "tanah besar" (大地) - nama anak laki-laki Jepang.
Daiki berarti "kemuliaan / bangsawan besar" (大辉/大贵) - nama anak laki-laki Jepang.
Daisuke berarti "sangat membantu" (大辅) - nama anak laki-laki Jepang.
Eiji yang berarti "keabadian ketertiban" (永次) - nama anak laki-laki Jepang.
FUMIO berarti "sastra, pahlawan ilmiah" (文雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Goro yang berarti "anak kelima" (五郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Hachiro berarti "anak kedelapan" (八郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Hajime berarti "awal" (肇) - nama anak laki-laki Jepang.
Haru artinya "musim semi (seperti dalam musim)" (春) - Jepang unisex nama.
Haruki yang berarti "matahari bersinar" (阳辉) - nama anak laki-laki Jepang.
Haruo berarti "manusia musim semi" (春男) - nama anak laki-laki Jepang.
Haruto yang berarti "matahari terbang" (阳斗) - nama anak laki-laki Jepang.
Hayate yang berarti "halus" (飒) - nama anak laki-laki Jepang.
Hayato yang berarti "orang elang" (隼人) - nama anak laki-laki Jepang.
Hibiki berarti "suara, gema" (响) - nama anak laki-laki Jepang.
Hideaki berarti "sangat baik yang terang, bersinar" (英明) - nama anak laki-laki Jepang.
Hideki yang berarti "pohon kayu yang sangat baik" (英树) - nama anak laki-laki Jepang.
Hideo berarti "suami orang, sangat baik" (英夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Hideyoshi yang berarti "keunggulan baik" (秀良) - nama anak laki-laki Jepang.
Hikaru yang berarti "cahaya, cahaya" (光) - Jepang unisex nama.
Hinata yang berarti "bunga matahari / menghadap ke arah matahari" (向日葵/阳向) - Jepang unisex nama.
HIRAKU berarti "terbuka, memperluas" (拓) - nama anak laki-laki Jepang.
HIRO berarti "murah hati" (寛) - nama Jepang unisex.
Hiroaki yang berarti "lebar, cahaya yang luas" (広明) - nama anak laki-laki Jepang.
Hiroki yang berarti "pohon kayu besar-besaran" (弘树) - nama anak laki-laki Jepang.
Hironori berarti "menahun komando, harga" (博纪) - nama anak laki-laki Jepang.
Hiroshi berarti "murah hati" (寛) - nama anak laki-laki Jepang.
Hiroto berarti "besar, terbang besar" (大斗) - nama anak laki-laki Jepang.
Hiroyuki berarti "perjalanan besar" (宏行) - nama anak laki-laki Jepang.
Hisao berarti "manusia yang hidup panjang, suami" (寿夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Hisashi berarti "direktur lama, penguasa" (久司) - nama anak laki-laki Jepang.
Hisoka berarti "hati-hati, dicadangkan" (密) - Jepang unisex nama.
Hitoshi berarti "orang termotivasi" (人志) - nama anak laki-laki Jepang.
Hotaka berarti "biji-bijian tinggi" (穂高) - nama anak laki-laki Jepang.
Ichiro yang berarti "anak pertama" (一郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Isamu berarti "berani, berani" (勇) - nama anak laki-laki Jepang.
Isao berarti "jasa" (勲) - nama anak laki-laki Jepang.
Itsuki berarti "pohon kayu" (树) - nama anak laki-laki Jepang.
Jiro yang berarti "anak kedua" (二郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Juni berarti "taat" (顺) - Jepang unisex nama.
Junichi berarti "taat pertama (anak)" (顺一) - nama anak laki-laki Jepang.
JURO berarti "anak kesepuluh" (十郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Kaede yang berarti "maple" (枫) - Jepang unisex nama.
Kaito berarti "laut terbang" (海斗) - nama anak laki-laki Jepang.
Kaoru yang berarti "wangi" (薫) - Jepang unisex nama.
KATASHI berarti "perusahaan" (坚) - nama anak laki-laki Jepang.
Katsu yang berarti "kemenangan" (胜) - nama anak laki-laki Jepang.
Katsuo berarti "menang, pria heroik" (胜雄) - nama anak laki-laki Jepang.
KATSURO berarti "anak menang" (胜郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Kazuhiko yang berarti "anak yang harmonis" (和彦) - nama anak laki-laki Jepang.
Kazuhiro berarti "harmoni besar" (和宏) - nama anak laki-laki Jepang.
Kazuki berarti "harapan harmoni" (和希) - nama anak laki-laki Jepang.
Kazuo yang berarti "manusia harmoni" (和夫) - nama anak laki-laki Jepang.
KEN yang berarti "kuat, sehat" (健) - nama anak laki-laki Jepang.
Kenichi yang berarti "kuat, sehat pertama (anak)" (健一) - nama anak laki-laki Jepang.
Kenji yang berarti "yang kuat, kedua yang sehat (anak)" (健二) - nama anak laki-laki Jepang.
Kenshin yang berarti "benar sederhana" (谦信) - nama anak laki-laki Jepang.
Kenta berarti "besar kuat, sehat" (健太) - nama anak laki-laki Jepang.
KICHIRO berarti "anak beruntung" (吉郎) - nama anak laki-laki Jepang.
KIN yang berarti "emas" (金) - Jepang unisex nama.
Kiyoshi yang berarti "kemurnian" (淳) - nama anak laki-laki Jepang.
Kohaku yang berarti "kuning" (琥珀) - Jepang unisex nama.
Kouki yang berarti "harapan cahaya" (光希) - nama anak laki-laki Jepang.
Kouta berarti "kedamaian" (康太) - nama anak laki-laki Jepang.
Kunio yang berarti "manusia negara" (国男) - nama anak laki-laki Jepang.
KURO artinya "anak kesembilan" (九郎) - nama anak laki-laki Jepang.
KYO berarti "kerja sama" (协) - Jepang unisex nama.
Madoka yang berarti "lingkaran bulat" (円) - Jepang unisex nama.
Makoto yang berarti "tulus" (诚) - nama Jepang unisex.
Mamoru yang berarti "pelindung, penjaga" (守) - nama anak laki-laki Jepang.
Manabu yang berarti "belajar, belajar" (学) - nama anak laki-laki Jepang.
MASA berarti "hanya / benar" (正/真) - nama Jepang unisex.
Masaaki berarti "menyenangkan kecerahan" (良昭) - nama anak laki-laki Jepang.
Masahiko yang berarti "anak yang saleh" (正彦) - nama anak laki-laki Jepang.
Masahiro berarti "kemakmuran besar" (昌宏) - nama anak laki-laki Jepang.
Masaki yang berarti "pohon kayu besar" (昌树) - nama anak laki-laki Jepang.
Masanori yang berarti "model kebenaran, keadilan" (正则) - nama anak laki-laki Jepang.
Masao yang berarti "orang benar" (正男) - nama anak laki-laki Jepang.
Masaru yang berarti "kemenangan" (胜) - nama anak laki-laki Jepang.
Masashi berarti "aspirasi benar" (正志) - nama anak laki-laki Jepang.
Masato berarti "orang benar" (正人) - nama anak laki-laki Jepang.
Masayoshi berarti "benar, terhormat" (正义) - nama anak laki-laki Jepang.
Masayuki berarti "berkat benar" (正幸) - nama anak laki-laki Jepang.
Masumi yang berarti "kejelasan benar" (真澄) - Jepang unisex nama.
Michi berarti "jalur" (道) - Jepang unisex nama.
Michio berarti "manusia di perjalanan" (道夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Mikio berarti "pohon manusia bagasi" (干夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Minori berarti "kebenaran" (実) - Jepang unisex nama.
Minoru berarti "kebenaran" (実) - nama anak laki-laki Jepang.
Mitsuo artinya "pahlawan yang bersinar" (光雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Mitsuru berarti "memuaskan, penuh" (満) - nama Jepang unisex.
NAO berarti "jujur" (直) - nama Jepang unisex.
NAOKI berarti "pohon kayu yang jujur" (直树) - nama anak laki-laki Jepang.
Noboru berarti "naik, naik" (翔) - nama anak laki-laki Jepang.
Nobu yang berarti "memperpanjang" (延) - nama anak laki-laki Jepang.
Nobuo berarti "setia, pria bisa dipercaya" (信夫) - nama anak laki-laki Jepang.
NOBURU berarti "memperluas" (伸) - nama anak laki-laki Jepang.
Nobuyuki berarti "kebenaran sukacita" (信幸) - nama anak laki-laki Jepang.
Nori berarti "aturan" (仪) - nama anak laki-laki Jepang.
Norio berarti "manusia yang sah" (法男) - nama anak laki-laki Jepang.
Osamu berarti "disiplin, rajin" (修) - nama anak laki-laki Jepang.
REN berarti "teratai / cinta" (莲/恋) - Jepang unisex nama.
Riku yang berarti "tanah" (陆) - nama anak laki-laki Jepang.
RIKUTO berarti "orang dari tanah" (陆人) - nama anak laki-laki Jepang.
ROKURO berarti "anak keenam" (六郎) - nama anak laki-laki Jepang.
RYO berarti "menyegarkan, dingin" (凉) - nama anak laki-laki Jepang.
Ryoichi berarti "pertama yang baik (anak)" (良一) - nama anak laki-laki Jepang.
Ryota berarti "penyegaran besar" (凉太) - nama anak laki-laki Jepang.
Ryuu berarti "naga, kekaisaran" (龙) - nama anak laki-laki Jepang.
RYUUNOSUKE berarti "pendahulunya bangsawan" (隆之介) - nama anak laki-laki Jepang.
Saburo yang berarti "putra ketiga" (三郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Sadao artinya "pahlawan benar" (贞雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Satoru berarti "bijaksana, cepat belajar" (聡) - nama anak laki-laki Jepang.
Satoshi yang berarti "bijaksana, cepat belajar" (聡) - nama anak laki-laki Jepang.
Seiichi berarti "halus, pertama-tama murni (anak)" (精一) - nama anak laki-laki Jepang.
Seiji yang berarti "halus, kedua murni (anak)" (精二) - nama anak laki-laki Jepang.
Shichiro berarti "anak ketujuh" (七郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Shigeo berarti "manusia berat" (重夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Shigeru berarti "mewah, juga tumbuh" (茂) - nama anak laki-laki Jepang.
SHIN berarti "kebenaran" (真) - nama anak laki-laki Jepang.
Shinichi yang berarti "pertama benar (putra)" (真一) - nama anak laki-laki Jepang.
Shinji berarti "kedua benar (anaknya)" (真二) - nama anak laki-laki Jepang.
Shinobu berarti "ketahanan" (忍) - Jepang unisex nama.
Shiro berarti "putra keempat" (四郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Sho berarti "terbang" (翔) - nama anak laki-laki Jepang.
Shoichi yang berarti "anak terbang (pertama)" (翔一) - nama anak laki-laki Jepang.
Shoji yang berarti "anak terbang (kedua)" (翔二) - nama anak laki-laki Jepang.
SHOUTA berarti "besar terbang" (翔太) - nama anak laki-laki Jepang.
Shuichi berarti "disiplin, rajin pertama (anak)" (修一) - nama anak laki-laki Jepang.
Shuji berarti "disiplin, rajin kedua (anak)" (修二) - nama anak laki-laki Jepang.
Sora berarti "langit" (昊/空) - Jepang unisex nama.
SOUTA berarti "besar tiba-tiba" (飒太) - nama anak laki-laki Jepang.
Susumu artinya "untuk maju, melanjutkan" (进) - nama anak laki-laki Jepang.
Tadao berarti "setia, orang yang setia" (忠夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Tadashi berarti "setia, setia" (忠) - nama anak laki-laki Jepang.
Taichi yang berarti "besar pertama (anak)" (太一) - nama anak laki-laki Jepang.
Taiki yang berarti "cahaya yang besar, bersinar" (大辉) - nama anak laki-laki Jepang.
Takahiro berarti "nilai besar, bangsawan" (贵大) - nama anak laki-laki Jepang.
Takao berarti "bangsawan" (贵夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Takashi yang berarti "sejahtera, mulia" (隆) - nama anak laki-laki Jepang.
Takayuki yang berarti "perjalanan yang mulia" (隆行) - nama anak laki-laki Jepang.
Takehiko berarti "bambu pangeran" (竹彦) - nama anak laki-laki Jepang.
Takeo artinya "pahlawan pejuang" (武雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Takeshi yang berarti "prajurit ganas" (武) - nama anak laki-laki Jepang.
Takuma berarti "kebenaran membuka" (拓真) - nama anak laki-laki Jepang.
Takumi berarti "tukang" (匠) - nama anak laki-laki Jepang.
TAMOTSU berarti "pelindung, penjaga" (保) - nama anak laki-laki Jepang.
TARO berarti "anak besar" (太郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Tatsuo berarti "naga, kekaisaran pahlawan" (竜雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Tatsuya yang berarti "menjadi kaisar, naga" (竜也) - nama anak laki-laki Jepang.
TETSUYA berarti "filsafat, jelas" (哲也) - nama anak laki-laki Jepang.
Tomio berarti "kekayaan, keberuntungan" (富) - nama anak laki-laki Jepang.
Tomohiro berarti "desa barat" (西村) - nama anak laki-laki Jepang.
Toru yang berarti "menembus, membuat jelas" (彻) - nama anak laki-laki Jepang.
Toshi berarti "bijaksana" (慧) - nama anak laki-laki Jepang.
Toshiaki berarti "cahaya menguntungkan" (利明) - nama anak laki-laki Jepang.
Toshio yang berarti "pemimpin pahlawan, jamaknya" (俊雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Toshiyuki berarti "kebijaksanaan" (智之) - nama anak laki-laki Jepang.
Tsuneo artinya "pahlawan konsisten" (恒雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Tsutomu berarti "ketekunan" (勤) - nama anak laki-laki Jepang.
Tsuyoshi yang berarti "kuat" (刚) - nama anak laki-laki Jepang.
YAMATO berarti "harmoni besar" (大和) - nama anak laki-laki Jepang.
Yasu yang berarti "damai" (康) - Jepang unisex nama.
Yasuo berarti "manusia perdamaian" (康夫) - nama anak laki-laki Jepang.
Yasushi berarti "damai" (靖) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoichi berarti "sinar matahari, pertama positif (anak)" (阳一) - nama anak laki-laki Jepang.
Yori berarti "kepercayaan" (頼) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshi berarti "beruntung / benar" (吉/义) - nama Jepang unisex.
Yoshiaki berarti "kebenaran bersinar" (义昭) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshikazu berarti "perdamaian yang baik, Jepang" (良和) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshinori yang berarti "model yang sangat baik" (佳范) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshio yang berarti "hidup menyenangkan" (吉生) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshiro berarti "anak yang saleh" (义郎) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshito berarti "seremonial, orang yang benar" (仪人) - nama anak laki-laki Jepang.
Yoshiyuki berarti "perjalanan benar" (义行) - nama anak laki-laki Jepang.
YOUTA berarti "sinar matahari besar" (阳太) - nama anak laki-laki Jepang.
Yuichi yang berarti "pertama heroik (anak)" (雄一) - nama anak laki-laki Jepang.
Yuji berarti "heroik kedua (anak)" (雄二) - nama anak laki-laki Jepang.
YUKI berarti "kebahagiaan / salju" (幸/雪) - Jepang unisex nama.
Yukio artinya "pahlawan diberkati" (幸雄) - nama anak laki-laki Jepang.
Yutaka berarti "berlimpah, kaya" (豊) - nama anak laki-laki Jepang.
Yuu berarti "lembut" (优) - nama Jepang unisex.
YUUDAI berarti "pahlawan besar" (雄大) - nama anak laki-laki Jepang.
Yuuki artinya "lembut, harapan unggul" (优希) - Jepang unisex nama.
YUUMA artinya "lembut, kebenaran superior" (优真) - nama anak laki-laki Jepang.
YUUTA berarti "keberanian besar" (勇太) - nama anak laki-laki Jepang.
Yuuto yang berarti "orang yang lembut" (悠人) - nama anak laki-laki Jepang.



MACAM ARTIAN & NAMA (Wanita) Jepang 


AI berarti "cinta" (爱蓝) - nama gadis Jepang.
Aika berarti "lagu cinta" (爱佳) - nama gadis Jepang.
Aiko yang berarti "anak dari cinta" (爱子) - nama gadis Jepang.
AIMI yang berarti "cinta indah" (爱美) - nama gadis Jepang.
Aina berarti "sayuran cinta" (爱菜) - nama gadis Jepang.
Airi berarti "melati cinta" (爱莉) - nama gadis Jepang.
Akane berarti "merah cemerlang" (茜) - nama gadis Jepang.
Akemi berarti "indah terang" (明美) - nama gadis Jepang.
AKI yang berarti "terang / musim gugur" (明/秋) - Jepang unisex nama.
Akiko yang berarti "anak terang" (明子) - nama gadis Jepang.
AKIRA berarti "terang / jelas" (明/亮) - nama Jepang unisex.
Amaterasu berarti "bersinar surga" (天照) - nama gadis Jepang.
AMI berarti "asia indah" (亜美) - nama gadis Jepang.
AOI yang berarti "biru" (碧) - Jepang unisex nama.
Asami berarti "keindahan pagi" (麻美) - nama gadis Jepang.
Asuka yang berarti "besok parfum, wewangian" (明日香) - nama gadis Jepang.
Atsuko berarti "anak baik" (笃子) - nama gadis Jepang.
AYA berarti "warna" (彩) - nama gadis Jepang.
Ayaka yang berarti "bunga warna-warni" (彩花) - nama gadis Jepang.
Ayako yang berarti "anak warna-warni" (彩子) - nama gadis Jepang.
Ayame berarti "iris" (菖蒲) - nama gadis Jepang.
Ayane berarti "suara warna-warni" (彩音) - nama gadis Jepang.
Ayano yang berarti "warna saya" (彩乃) - nama gadis Jepang.
Chie yang berarti "kebijaksanaan, kecerdasan" (恵) - nama gadis Jepang.
Chieko yang berarti "anak kecerdasan, kebijaksanaan" (恵子) - nama gadis Jepang.
Chiharu berarti "seribu mata air (seperti dalam musim)" (千春) - nama gadis Jepang.
Chika yang berarti "bunga pencar" (散花) - nama gadis Jepang.
CHIKAKO berarti "anak seribu parfum" (千香子) - nama gadis Jepang.
CHINATSU berarti "seribu musim panas" (千夏) - nama gadis Jepang.
Chiyo yang berarti "seribu generasi" (千代) - nama gadis Jepang.
CHIYOKO berarti "anak seribu generasi" (千代子) - nama gadis Jepang.
CHO berarti "kupu-kupu" (蝶) - nama gadis Jepang.
CHOUKO berarti "anak kupu-kupu" (蝶子) - nama gadis Jepang.
Eiko berarti "anak kemegahan" (栄子) - nama gadis Jepang.
EMI berarti "berkat yang indah" (恵美) - nama gadis Jepang.
EMIKO berarti "anak berkat yang indah" (恵美子) - nama gadis Jepang.
Eri berarti "diberkati hadiah" (絵理) - nama gadis Jepang.
Etsuko berarti "anak sukacita" (悦子) - nama gadis Jepang.
Fumiko yang berarti "anak dari keindahan berlimpah" (富美子) - nama gadis Jepang.
HANA berarti "bunga" (花) - nama gadis Jepang.
Hanako yang berarti "anak bunga" (花子) - nama gadis Jepang.
Haru artinya "musim semi (seperti dalam musim)" (春) - Jepang unisex nama.
Haruka yang berarti "bunga musim semi" (春花) - nama gadis Jepang.
Haruko yang berarti "anak musim semi" (春子) - nama gadis Jepang.
HARUMI berarti "musim semi yang indah" (春美) - nama gadis Jepang.
Haruna yang berarti "sayuran musim semi" (春菜) - nama gadis Jepang.
HIDEKO berarti "anak dari keunggulan" (秀子) - nama gadis Jepang.
HIKARI yang berarti "cahaya, cahaya" (光) - nama gadis Jepang.
Hikaru yang berarti "cahaya, cahaya" (光) - Jepang unisex nama.
Hina berarti "sayuran matahari" (阳菜) - nama gadis Jepang.
Hinata yang berarti "bunga matahari / menghadap ke arah matahari" (向日葵/阳向) - Jepang unisex nama.
HIRO berarti "murah hati" (寛) - nama Jepang unisex.
Hiroko berarti "anak murah hati" (寛子) - nama gadis Jepang.
Hiromi yang berarti "keindahan murah hati" (寛美) - nama gadis Jepang.
Hisako berarti "anak dari kehidupan yang panjang" (久子) - nama gadis Jepang.
Hisoka berarti "hati-hati, dicadangkan" (密) - Jepang unisex nama.
Hitomi berarti "murid dari mata" (瞳) - nama gadis Jepang.
HONOKA berarti "bunga harmoni" (和花) - nama gadis Jepang.
Hoshi yang berarti "bintang" (星) - nama gadis Jepang.
HOSHIKO berarti "anak bintang" (星子) - nama gadis Jepang.
Hotaru yang berarti "kunang-kunang" (蛍) - nama gadis Jepang.
IZUMI berarti "musim semi, air mancur" (泉) - nama gadis Jepang.
Juni berarti "taat" (顺) - Jepang unisex nama.
Junko artinya "murni, anak-anak asli" (纯子) - nama gadis Jepang.
Kaede yang berarti "maple" (枫) - Jepang unisex nama.
KAMIKO berarti "anak unggul" (上子) - nama gadis Jepang.
Kanako yang berarti "harum Nara (kota di jepang) anak" (香奈子) - nama gadis Jepang.
Kanon yang berarti "suara bunga" (花音) - nama gadis Jepang.
Kaori berarti "parfum, aroma" (香) - nama gadis Jepang.
Kaoru yang berarti "wangi" (薫) - Jepang unisex nama.
Kasumi berarti "kabut" (霞) - nama gadis Jepang.
Katsumi berarti "keindahan menang" (胜美) - nama gadis Jepang.
Kazue yang berarti "berkat pertama" (一恵) - nama gadis Jepang.
Kazuko berarti "anak harmoni" (和子) - nama gadis Jepang.
Kazumi yang berarti "keindahan yang harmonis" (和美) - nama gadis Jepang.
KEI berarti "hormat" (敬) - nama gadis Jepang.
Keiko yang berarti "anak diberkati / anak hormat" (恵子/敬子) - nama gadis Jepang.
Kiko yang berarti "anak menahun" (纪子) - nama gadis Jepang.
Kiku yang berarti "krisan" (菊) - nama gadis Jepang.
KIMI berarti "mulia" (君) - nama gadis Jepang.
Kimiko yang berarti "permaisuri anak" (后子) - nama gadis Jepang.
KIN yang berarti "emas" (金) - Jepang unisex nama.
Kiyoko berarti "anak murni" (清子) - nama gadis Jepang.
Kiyomi berarti "keindahan murni" (清美) - nama gadis Jepang.
Kohaku yang berarti "kuning" (琥珀) - Jepang unisex nama.
Kokoro yang berarti "jiwa, hati" (心) - nama gadis Jepang.
KOTONE berarti "suara koto (kecapi Jepang)" (琴音) - nama gadis Jepang.
Kumiko berarti "anak lama yang indah" (久美子) - nama gadis Jepang.
KYO berarti "kerja sama" (协) - Jepang unisex nama.
Kyoko yang berarti "anak hormat" (恭子) - nama gadis Jepang.
Madoka yang berarti "lingkaran bulat" (円) - Jepang unisex nama.
MAI berarti "menari" (舞) - nama gadis Jepang.
Maiko berarti "anak tari" (舞子) - nama gadis Jepang.
Maki yang berarti "harapan yang sejati" (真希) - nama gadis Jepang.
Makoto yang berarti "tulus" (诚) - nama Jepang unisex.
MAMI berarti "keindahan sejati" (真美) - nama gadis Jepang.
MANA yang berarti "cinta" (爱) - nama gadis Jepang.
Manami berarti "indah mencintai" (爱美) - nama gadis Jepang.
MAO berarti "tari sakura mekar" (舞桜) - nama gadis Jepang.
Mariko yang berarti "anak desa sejati" (真里子) - nama gadis Jepang.
MASA berarti "hanya / benar" (正/真) - nama Jepang unisex.
Masami berarti "menjadi cantik" (成美) - nama gadis Jepang.
Masumi yang berarti "kejelasan benar" (真澄) - Jepang unisex nama.
MASUYO berarti "keuntungan dunia" (益世) - nama gadis Jepang.
Mayu yang berarti "benar lembut" (真优) - nama gadis Jepang.
Mayumi yang berarti "keindahan yang lembut benar" (真优美) - nama gadis Jepang.
Megumi yang berarti "berkat" (恵) - nama gadis Jepang.
MEI berarti "tumbuh hidup" (芽生) - nama gadis Jepang.
MI berarti "indah" (美) - nama gadis Jepang.
Michi berarti "jalur" (道) - Jepang unisex nama.
Michiko yang berarti "anak yang bijak indah" (美智子) - nama gadis Jepang.
Midori artinya "hijau" (绿) - nama gadis Jepang.
MIEKO berarti "anak berkat yang indah" (美枝子) - nama gadis Jepang.
Miho berarti "dilindungi, dijamin keindahan" (美保) - nama gadis Jepang.
MIKA berarti "wangi yang indah" (美香) - nama gadis Jepang.
MIKI berarti "putri cantik" (美姫) - nama gadis Jepang.
Miku yang berarti "langit yang indah" (美空) - nama gadis Jepang.
Minako yang berarti "anak yang cantik" (美奈子) - nama gadis Jepang.
Minori berarti "kebenaran" (実) - Jepang unisex nama.
MIO berarti "cherry blossom indah" (美桜) - nama gadis Jepang.
Misaki yang berarti "bunga indah" (美咲) - nama gadis Jepang.
Mitsuko artinya "anak terang" (光子) - nama gadis Jepang.
Mitsuru berarti "memuaskan, penuh" (満) - nama Jepang unisex.
MIU berarti "bulu yang indah" (美羽) - nama gadis Jepang.
Miwa berarti "hamony indah, damai" (美和) - nama gadis Jepang.
Miyako yang berarti "anak malam yang indah" (美夜子) - nama gadis Jepang.
MIYOKO berarti "anak yang indah dari generasi" (美代子) - nama gadis Jepang.
Miyu berarti "indah lembut" (美优) - nama gadis Jepang.
Miyuki yang berarti "berkat yang indah" (美幸) - nama gadis Jepang.
MIZUKI berarti "bulan yang indah" (美月) - nama gadis Jepang.
MOE berarti "tumbuh" (萌) - nama gadis Jepang.
MOMOE berarti "seratus berkat" (百恵) - nama gadis Jepang.
MOMOKA berarti "persik bunga pohon" (桃花) - nama gadis Jepang.
Momoko yang berarti "persik anak pohon" (桃子) - nama gadis Jepang.
MORIKO berarti "anak hutan" (森子) - nama gadis Jepang.
NANA berarti "tujuh" (七) - nama gadis Jepang.
Nanami yang berarti "laut tujuh" (七海) - nama gadis Jepang.
NAO berarti "jujur" (直) - nama Jepang unisex.
Naoko yang berarti "anak yang jujur" (直子) - nama gadis Jepang.
Naomi berarti "indah jujur" (直美) - nama gadis Jepang.
Natsuki berarti "harapan musim panas" (夏希) - nama gadis Jepang.
Natsuko berarti "musim panas anak-anak" (夏子) - nama gadis Jepang.
Natsumi yang berarti "musim panas yang indah" (夏美) - nama gadis Jepang.
KKP yang berarti "kasih saya" (乃爱) - nama gadis Jepang.
Nobuko yang berarti "setia, anak yang dipercaya" (信子) - nama gadis Jepang.
Noriko yang berarti "anak sah" (典子) - nama gadis Jepang.
RAN yang berarti "anggrek" (兰) - nama gadis Jepang.
REI berarti "indah" (丽) - nama gadis Jepang.
Reiko-san yang berarti "anak manis" (丽子) - nama gadis Jepang.
REN berarti "teratai / cinta" (莲/恋) - Jepang unisex nama.
RIE berarti "berkat sejati" (理恵) - nama gadis Jepang.
RIKA berarti "wangi benar" (理香) - nama gadis Jepang.
Riko yang berarti "anak dari kebenaran" (理子) - nama gadis Jepang.
RIN berarti "bermartabat" (凛) - nama gadis Jepang.
Rina yang berarti "melati" (莉奈) - nama gadis Jepang.
RIO berarti "desa cherry blossom" (里桜) - nama gadis Jepang.
Ryoko berarti "anak menyegarkan" (凉子) - nama gadis Jepang.
Sachiko berarti "menyenangkan anak-anak, senang" (幸子) - nama gadis Jepang.
Saki artinya "mekar harapan" (咲希) - nama gadis Jepang.
SAKURA berarti "cherry blossom" (桜/さくら) - nama gadis Jepang.
SAKURAKO berarti "anak cherry blossom" (桜子) - nama gadis Jepang.
Satoko yang berarti "anak bijaksana" (聡子) - nama gadis Jepang.
Satomi berarti "indah dan bijaksana" (聡美) - nama gadis Jepang.
Sayuri yang berarti "lili kecil" (小百合) - nama gadis Jepang.
Setsuko yang berarti "anak melodi" (节子) - nama gadis Jepang.
SHIGEKO berarti "anak yang sedang tumbuh" (成子) - nama gadis Jepang.
Shika berarti "rusa" (鹿) - nama gadis Jepang.
Shinju berarti "mutiara" (真珠) - nama gadis Jepang.
Shinobu berarti "ketahanan" (忍) - Jepang unisex nama.
Shiori berarti "puisi" (诗织) - nama gadis Jepang.
Shizuka yang berarti "musim panas yang tenang" (静夏) - nama gadis Jepang.
Shizuko yang berarti "anak yang tenang" (静子) - nama gadis Jepang.
SHUN berarti "kecepatan, cepat" (骏) - nama gadis Jepang.
Sora berarti "langit" (昊/空) - Jepang unisex nama.
Sumiko yang berarti "anak kejelasan" (澄子) - nama gadis Jepang.
Suzu berarti "bel" (铃) - nama gadis Jepang.
Suzume berarti "burung" (雀) - nama gadis Jepang.
Takako yang berarti "anak yang mulia" (贵子) - nama gadis Jepang.
TAKARA berarti "harta karun" (宝) - nama gadis Jepang.
TAMIKO berarti "anak dari banyak keindahan" (多美子) - nama gadis Jepang.
TERUKO berarti "anak yang bersinar" (照子) - nama gadis Jepang.
Tomiko berarti "anak kekayaan, keberuntungan" (富子) - nama gadis Jepang.
Tomoko yang berarti "anak kebijaksanaan, kecerdasan" (智子) - nama gadis Jepang.
Tomomi berarti "teman indah" (朋美) - nama gadis Jepang.
Toshiko yang berarti "anak pintar" (敏子) - nama gadis Jepang.
Tsubaki berarti "bunga kamelia" (椿) - nama gadis Jepang.
Tsubame berarti "menelan (burung)" (燕) - nama gadis Jepang.
TSUKIKO berarti "anak bulan" (月子) - nama gadis Jepang.
UME berarti "plum" (梅) - nama gadis Jepang.
Umeko berarti "anak plum" (梅子) - nama gadis Jepang.
Usagi berarti "kelinci" (兎) - nama gadis Jepang.
Wakana yang berarti "musik yang harmonis" (和奏) - nama gadis Jepang.
Yasu yang berarti "damai" (康) - Jepang unisex nama.
Yasuko yang berarti "anak perdamaian" (康子) - nama gadis Jepang.
Yoko berarti "anak dari sinar matahari" (阳子) - nama gadis Jepang.
Yoshi berarti "beruntung / benar" (吉/义) - nama Jepang unisex.
Yoshie yang berarti "sungai yang indah" (佳江) - nama gadis Jepang.
Yoshiko berarti "anak dari kebaikan" (良子) - nama gadis Jepang.
Yua berarti "cinta mengikat" (结爱) - nama gadis Jepang.
YUI berarti "pakaian mengikat" (结衣) - nama gadis Jepang.
YUINA berarti "mengikat" (结奈) - nama gadis Jepang.
Yuka yang berarti "bunga lembut" (优花) - nama gadis Jepang.
Yukari yang berarti "pohon pir yang indah" (佳梨) - nama gadis Jepang.
YUKI berarti "kebahagiaan / salju" (幸/雪) - Jepang unisex nama.
Yukiko yang berarti "anak salju / anak kebahagiaan" (幸子/雪子) - nama gadis Jepang.
Yuko artinya "anak yang lembut" (优子) - nama gadis Jepang.
Yumi berarti "alasan cantik" (由美) - nama gadis Jepang.
Yumiko yang berarti "anak alasan yang indah" (由美子) - nama gadis Jepang.
Yuri yang berarti "lili" (百合) - nama gadis Jepang.
Yuriko berarti "anak lili" (百合子) - nama gadis Jepang.
Yuu berarti "lembut" (优) - nama Jepang unisex.
Yuuki artinya "lembut, harapan unggul" (优希) - Jepang unisex nama.
YUUNA berarti "lembut" (优奈) - nama gadis Jepang.
Yuzuki yang berarti "bulan lembut" (优月) - nama gadis Jepang.